Selasa, 01 November 2022

Atika Meilisa

 KUMPULAN CERPEN

Disusun oleh: Atika Meilisa
Kelas: IX A
Tahun ajaran 
2022/2023


-SEBUAH KEINGINAN-

 

 

 

Apakah kamu percaya akan keinginan menjadi kenyataan?

 

Terkadang yang bisa dilakukan seorang anak yang sakit-sakitan hanyalah percaya pada  satu harapan yang berharga. Itu menjadi sumber harapan, kekuatan, dan kegembiraan mereka.

 

Di suatu pagi terlihat ada 2 anak kembar yang bernama kila dan kira sedang melipat kertas origami membentuk bangau.

 

"Aku yang warna biru dong" ucap kira sang adik

 

"Enak aja, kamu yang warna merah muda, aku ini!! " timpal sang kakak tidak terima.

 

Dengan berat hati kira menerima nya, dan mereka berdua melanjutkan melipat kertas origami tersebut. Saat sedang asyik melipat kertas tiba tiba nenek mereka datang untuk mengambil piring bekas mereka makan.

 

"Nenek, lihat ini bagus tidak bangau kertas punya kila dan kira?" Tanya mereka serempak

 

" wah bagus dan cantik, kalian berdua memang pintar"puji sang nenek sambil mengusap kepala mereka.

 

"Tapi punya ku lebih bagus kan nek? "Tanya kila

sambil melempar bangau kertas ke udara*pluk*bangau kertas jatuh tepat ke hidung gadis kecil itu.

 

" Aduh, hidungku sakit "rintih kila kesakitan.

 

" hahaha sukurin tuh, makanya  jangan sok hebat"ujar kira dengan nada mengejek.

 

Nenek hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku cucunya dan kembali ke dapur.

Setelah selesai mereka menggantung kertas origami bangau di langit² rumah menggunakan tali. Kemudian  kila mengambil kotak yang berisi boneka.

 

"Yey selesai, ayo kita main boneka sekarang" ucapnya mengajak sang adik.

 

"Ayooo" jawab kira.

 

Ditengah malam kila terbangun dan  melihat adiknya sedang duduk di teras rumah sambil melanjutkan melipat kertas bangau.

"Aku ikut bantu yaa" tanya kila yang sontak membuat adiknya itu kaget

 

"Ahh iya bantu aja" jawab kira.

 

“kila,kamu janji ya kita harus selalu bersama.” ucap adik yang hanya dibalas anggukan oleh kila.

Mereka menghabiskan malam itu dengan mengobrol dan bercanda sambil terus melipat kertas origami bangau.

~~~~~~~~~~~~

Hujan deras turun pada pagi ini, kondisi kira lebih buruk dari kemarin dia batuk terus menerus dan tidak ingin makan, kila sang kakak yang sedang melipat kertas bangau segera menghentikan kegiatannya dan memberi semangat adiknya.

 

"Semangat kiraa, aku yakin kamu akan sembuh dan kita bisa main lagi"ujar kila menyemangati kira adiknya.

 

*uhuk*batuk yang keras dialami juga dengan kila sang kakak.Aku tidak yakin kondisi 2 gadis kembar ini baik² saja.

 Betul saja  tidak lama dari itu kila pingsan,sontak nenek dan adiknya panik segera membawa kila kerumah sakit.

 

" aku harap kakak tidak merasakan apa yang aku rasakan ya Tuhan"ucap kira dalam hati.

 

Setelah sampai dirumah sakit,barulah diketahui bahwa dua anak kembar ini terkena penyakit langka yang tidak diketahui obatnya.Dokter hanya memberi obat pereda rasa sakit saja,disitu terlihat nenek yang menangis tidak menyangka cucu tersayangnya terjangkit penyakit mematikan.

 

“Nek,kenapa nangis?kakak baik baik aja kan”tanya kira polos.

 

“iya,kira main sebentar diluar ya?nenek mau bicara sama dokternya dulu”jawab nenek yang hanya di iyakan oleh kira.

 

Singkat cerita,

Dimalam hari saat aku sedang tertidur pulas, nenek membawa kakak ke kamarnya. Aku bisa lihat dari pantulan kaca kondisi kakak yang semakin lemah, dia terus batuk dan nenek berusaha untuk membuat kakak meminum obatnya.

Aku teringat dengan ucapan kak kila kalau kita membuat seribu kertas origami bangau nanti akan dikabulkan satu permonannya.

Dengan sisa tenaga yang aku punya, ku teruskan melipat kertas bangau itu yang hampir mencapai seribu.

 

"Kira ayo kamu pasti bisa" ucapnya dalam hati.

 

 Lipat dan lipat,saat hampir selesai..*srekk*kertas bangau nya robek

Seketika hening, disaat itu juga kakak menggembuskan nafas terakhirnya.

Apa ini salahku? Salahku karena tidak cekatan saat membuat kertas bangau terakhir, kalau saja aku cepat kakak mungkin selamat.

 

Aku melihat box yang berisikan kumpulan kertas bangau yang aku dan kakak lipat, diatasnya ternyata ada kertas bangau buatan kakak yang terakhir berisikan pesan

"seribu, semoga kita selalu bersama"aku menangis sejadi jadinya saat itu,perasaan sedih dan menyesal menyampur menjadi satu.

 

"Hiks maafkan aku kak, aku gagal membuat kertas bangau terakhir, sekarang kak kila tidak merasakan sakit lagi aku janji kita akan selalu bersama"ucap kira sebelum dia tidak sadarkan diri.

 

Berbulan² kemudian, terpampang jelas didepan rumah mereka kertas origami bangau berwarna biru dan merah muda.

“Mereka berdua pasti sedang bermain bebas disana sekarang seperti burung bangau”ucap nenek sambil tersenyum.

 

Tamat.

funfact:

Dalam tradisi Jepang, melipat kertas origami bangau sampai seribu, dapat mengabulkan 1 permintaan.

Dan permintaan yang diinginkan keduanya adalah untuk selalu bersama selamanya.

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar