-SEBUAH KEINGINAN-
Apakah
kamu percaya akan keinginan menjadi kenyataan?
Terkadang yang bisa dilakukan seorang
anak yang sakit-sakitan hanyalah percaya pada
satu harapan yang berharga. Itu menjadi sumber harapan, kekuatan, dan
kegembiraan mereka.
Di
suatu pagi terlihat ada 2 anak kembar yang bernama kila dan kira sedang melipat
kertas origami membentuk bangau.
"Aku
yang warna biru dong" ucap kira sang adik
"Enak
aja, kamu yang warna merah muda, aku ini!! " timpal sang kakak tidak
terima.
Dengan
berat hati kira menerima nya, dan mereka berdua melanjutkan melipat kertas
origami tersebut. Saat sedang asyik melipat kertas tiba tiba nenek mereka
datang untuk mengambil piring bekas mereka makan.
"Nenek,
lihat ini bagus tidak bangau kertas punya kila dan kira?" Tanya mereka
serempak
"
wah bagus dan cantik, kalian berdua memang pintar"puji sang nenek sambil
mengusap kepala mereka.
"Tapi
punya ku lebih bagus kan nek? "Tanya kila
sambil
melempar bangau kertas ke udara*pluk*bangau kertas jatuh tepat ke hidung gadis
kecil itu.
"
Aduh, hidungku sakit "rintih kila kesakitan.
"
hahaha sukurin tuh, makanya jangan sok
hebat"ujar kira dengan nada mengejek.
Nenek
hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku cucunya dan kembali ke
dapur.
Setelah
selesai mereka menggantung kertas origami bangau di langit² rumah menggunakan
tali. Kemudian kila mengambil kotak yang
berisi boneka.
"Yey
selesai, ayo kita main boneka sekarang" ucapnya mengajak sang adik.
"Ayooo"
jawab kira.
Ditengah
malam kila terbangun dan melihat adiknya
sedang duduk di teras rumah sambil melanjutkan melipat kertas bangau.
"Aku
ikut bantu yaa" tanya kila yang sontak membuat adiknya itu kaget
"Ahh
iya bantu aja" jawab kira.
“kila,kamu
janji ya kita harus selalu bersama.” ucap adik yang hanya dibalas anggukan oleh
kila.
Mereka
menghabiskan malam itu dengan mengobrol dan bercanda sambil terus melipat
kertas origami bangau.
~~~~~~~~~~~~
Hujan
deras turun pada pagi ini, kondisi kira lebih buruk dari kemarin dia batuk
terus menerus dan tidak ingin makan, kila sang kakak yang sedang melipat kertas
bangau segera menghentikan kegiatannya dan memberi semangat adiknya.
"Semangat
kiraa, aku yakin kamu akan sembuh dan kita bisa main lagi"ujar kila
menyemangati kira adiknya.
*uhuk*batuk
yang keras dialami juga dengan kila sang kakak.Aku tidak yakin kondisi 2 gadis
kembar ini baik² saja.
Betul saja tidak lama dari itu kila pingsan,sontak nenek
dan adiknya panik segera membawa kila kerumah sakit.
"
aku harap kakak tidak merasakan apa yang aku rasakan ya Tuhan"ucap kira
dalam hati.
Setelah
sampai dirumah sakit,barulah diketahui bahwa dua anak kembar ini terkena
penyakit langka yang tidak diketahui obatnya.Dokter hanya memberi obat pereda
rasa sakit saja,disitu terlihat nenek yang menangis tidak menyangka cucu
tersayangnya terjangkit penyakit mematikan.
“Nek,kenapa
nangis?kakak baik baik aja kan”tanya kira polos.
“iya,kira
main sebentar diluar ya?nenek mau bicara sama dokternya dulu”jawab nenek yang
hanya di iyakan oleh kira.
Singkat
cerita,
Dimalam
hari saat aku sedang tertidur pulas, nenek membawa kakak ke kamarnya. Aku bisa
lihat dari pantulan kaca kondisi kakak yang semakin lemah, dia terus batuk dan
nenek berusaha untuk membuat kakak meminum obatnya.
Aku
teringat dengan ucapan kak kila kalau kita membuat seribu kertas origami bangau
nanti akan dikabulkan satu permonannya.
Dengan
sisa tenaga yang aku punya, ku teruskan melipat kertas bangau itu yang hampir
mencapai seribu.
"Kira
ayo kamu pasti bisa" ucapnya dalam hati.
Lipat dan lipat,saat hampir
selesai..*srekk*kertas bangau nya robek
Seketika
hening, disaat itu juga kakak menggembuskan nafas terakhirnya.
Apa
ini salahku? Salahku karena tidak cekatan saat membuat kertas bangau terakhir,
kalau saja aku cepat kakak mungkin selamat.
Aku
melihat box yang berisikan kumpulan kertas bangau yang aku dan kakak lipat,
diatasnya ternyata ada kertas bangau buatan kakak yang terakhir berisikan pesan
"seribu, semoga kita selalu bersama"aku
menangis sejadi jadinya saat itu,perasaan sedih dan menyesal menyampur menjadi
satu.
"Hiks
maafkan aku kak, aku gagal membuat kertas bangau terakhir, sekarang kak kila
tidak merasakan sakit lagi aku janji kita akan selalu bersama"ucap kira
sebelum dia tidak sadarkan diri.
Berbulan²
kemudian, terpampang jelas didepan rumah mereka kertas origami bangau berwarna
biru dan merah muda.
“Mereka
berdua pasti sedang bermain bebas disana sekarang seperti burung bangau”ucap
nenek sambil tersenyum.
Tamat.
funfact: |
Dalam tradisi Jepang, melipat kertas
origami bangau sampai seribu, dapat mengabulkan 1 permintaan. Dan permintaan yang diinginkan keduanya
adalah untuk selalu bersama selamanya. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar